Minggu, 30 Maret 2014

Khasiat Air Rebusan Daun Sirsak Untuk Penyembuhan Kank

Khasiat Air Rebusan Daun Sirsak Untuk Penyembuhan Kanker


Khasiat air rebusan daun sirsak yang pertama adalah untuk penyembuhan kanker dan bisa juga sebagai pencegahan. Daun sirsak atau Graviola mengandung zat anti kanker yang disebut Annonaceous Acetogenin, yang bisa membunuh sel-sel kanker tanpa mengganggu sel-sel sehat lain dalam tubuh manusia. Akhir-akhir ini  semakin banyak orang yang testimoni bahwa setelah rutin meminum air rebusan daun sirsak penyakit kankernya bisa hilang. Untuk treatmen penyakit kanker yaitu dengan merebus 10 lembar daun sirsak yang sudah tua (warna hijau tua). Jumlah air kurang lebih 3 gelasr (600 cc). Rebus terus hingga menguap dan airnya tinggal kurang lebih 1 atau 1,5 gelas (200cc) saja. Air yang tinggal 1 gelas disaring lalu diminumkan ke penderita setiap hari 2 kali, pagi dan sore. Namun untuk memantau perkembangannya tentunya harus terus sambil berkonsultasi dengan dokter.
Efek dari meminum air rebusan daun sirsak biasanya perut akan terasa hangat/panas, lalu badan berkeringat terus, mirip dengan efek chemoteraphy . Yang anda harus ingat bahwa obat ini adalah obat herbal, jadi efek kesembuhannya tidak cepat, artinya setelah minum rutin selama kurang lebih 3-4 minggu khasiat air rebusan daun sirsak baru terlihat. Tanda-tanda obat herbal ini membasik diantaranya kondisi penderita makin membaik, mulai bisa beraktifitas kembali, dan setelah diperiksa lab/ dokter ternyata sel-sel kankernya mulai mati dan mengering, sementara itu sel-sel lain yg tumbuh seperti rambut, kuku, dan lain-lain sama sekali tidak terganggu. Jika anda googling di internet sudah banyak testimoni dari para penderita kanker yang menggunakan pengobatan herbal ini. Saat ini sudah ada beberapa perusahaan yang menjual obat Graviola atau daun sirsak ini dalam bentuk kapsul, sehingga lebih mudah dan praktis diminum.
Pada daerah-daerah tertentu informasi tentang khasiat daun sirsak diwariskan Secara turun temurun . Daun sirsak dimanfaatkan oleh orang-orang Indonesia untuk mengobati beberapa penyakit. Seperti contoh, masyarakat sunda (Jawa Barat)  menggunakana daun dan buah sirsak yang masih muda untuk obat penurun tekanan darah tinggi, sedangkan masyarakat Aceh menggunakan daun sirsak untuk mengobati sakit batuk. Sementara itu di daerah Sulawesi Selatan, daun sirsak bisa digunakan untuk penurun panas. Bahkan saat ini sudah ada dokter dan para herbalis yang meresepkan daun sirsak untuk mengatasi beberapa penyakit. Tidak hanya di dalam negeri, di Negara lainpun daun dan buah sirsak tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan pangan, tetapi juga dimanfaatkan untuk obat dan pestisida alami.Fungsi utama dari daun sirsak yaitu membunuh sel-sel kanker pankreas, paru-paru, ginjal, pankreas, payudara, prostat, dan usus besar, leukemia, sedangkan kegunaan lainnya adalah:
-Mengeliminasi radikal bebas, mengeringkan sel kanker, menyembuhkan peradangan dalam tubuh, dan terutama meningkatkan stamina pasien agar tubuh tidak lemah.
-Menyembuhkan peradangan, misalnya radang tenggorokan, usus, pencernaan, ambeien, dan diabetes.
-Mencegah dan menyembuhkan asam urat
-Menyembuhkan penyakit kadar kolesterol jahat yang tinggi.
-Bagi pria, daun sirsak menambah jumlah dan memperkuat sperma.
-Meningkatkan kekebalan tubuh.


4 Danau Aneh di Indonesia

4 Danau Aneh di Indonesia 

4 Danau Aneh, Tetapi Nyata, di Indonesia
Image by : Fotosearch


Danau Pagar Alam
Ini adalah danau berdarah.karena warna danau yang semerah darah. Danau Pagar Alam terletak di daerah bukit Raja Mandare, kelurahan Candi jaya, Kecamatan Dempo Selatan, Provinsi Bengkulu. Untuk mencapainya, butuh berjalan kaki sekitar dua hari dengan melintasi kawasan hutan Rimbacandi. Danau berwarna merah ini semakin mengherankan karena setelah air diciduk, ternyata warna airnya normal, bening dan jernih.   

Danau Kelimutu
Danau Kelimutu yang terletak di Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur ini ajaib karena warnanya. Ia memiliki tiga warna dominan yaitu merah, biru dan putih. Namun, pada perjalanannya, warna danau kerap berubah-ubah. Pada Desember 2011, warnanya berubah menjadi hijau tosca, hijau kehitaman, dan hijau muda hingga putih. Namun, perubahan kembali terjadi pada Januari lalu, di mana warna danau berubah menjadi cokelat tua.

Danau Kakaban
Danau ini mulanya merupakan air laut yang terperangkap di pulau kakaban, Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Air tersebut kemudian bercampur dengan air tanah dan air hujan sejak sekitar dua juta tahun silam. Selain faktor keunikan sejarah geografis nya, Danau Kakaban menjadi menarik karena merupakan habitat dari empat spesies ubur-ubur yang tidak menyengat. Nah, satu-satunya tempat dengan spesies ubur-ubur serupa di bumi adalah di Palau, Kepulauan Micronesia.

Danau Labuan Cermin
Terletak di Kecamatan Biduk-Biduk, Kalimantan Timur, danau ini memiliki fenomena unik berupa dua jenis air yang tidak bercampur dalam satu danau. Bagian atas Danau Labuan Cermin berisi air tawar, laiknya danau kebanyakan. Namun, ketika Anda menyelam beberapa meter ke bawah, terdapat aliran air asin yang – hebatnya – tidak tercampur dengan lapisan di atas. Secara kasat mata, "pembatas" keduanya terlihat berwarna putih. Konsekuensi dari adanya dua jenis air ini adalah hadirnya organisme dari dua dunia. Ikan air tawar di lapisan atas, ikan laut di bagian bawah.
http://www.readersdigest.co.id/
www.google.com

4 Strange Lake in Indonesia


4 Danau Aneh, Tetapi Nyata, di Indonesia
Image by : Fotosearch

Natural Fence Lake
It is a bloody lake . because of the color of blood red lake . Natural Fence Lake is located in the hills of King Mandare , village temple Jaya , District of South Dempo , Bengkulu Province . To achieve this , it took about two days walk across the forest with Rimbacandi . The red lake all the more surprising because after the water was taken away , it turns normal water colors , clear and crisp .

Lake Kelimutu
Lake Flores which is located in Ende , Flores , East Nusa Tenggara is magical because of its color . He has three dominant colors are red , blue and white . However , the journey , the color of the lake is often fickle . In December 2011 , the color changed to green Tosca , blackish green and light green to white . However , the change occurred back in January , where the color of the lake turned into a dark brown .

Lake Kakaban
The lake was originally a sea water trapped in kakaban island , Derawan , Berau regency , East Kalimantan . The water is then mixed with ground water and rain water since about two million years ago . In addition to the uniqueness of its geographical history , Lake Kakaban be interesting because it is the habitat of four species of jellyfish that do not sting . Well , the only place with a similar jellyfish species on earth is in Palau , Micronesia Islands .

Labuan Lake Mirror
Located in District - Big Dipper Big Dipper , East Kalimantan , this lake has a unique phenomenon in the form of two types of water are not mixed in a lake . The top of Labuan Mirror Lake contains freshwater , Like most lakes . However , when you dive down a few feet , there is a flow of salt water - great - not mixed with the layer above . In plain view , " delimiter " both look white . The consequences of these two types of water organisms is the presence of two worlds . Freshwater fish in the upper layer , the fish in the sea bottom.
http://www.readersdigest.co.id/
www.google.com